Jumat, 26 April 2013

TEORY ABX dan S.O.R



TEORI KOMUNIKASI
OLEH:

MODEL ABX NEWCOM
TEORY S.O.R

KELOMPOK II
·        DINI KUSWANTI

INSTITUT AGAMA  ISLAM NEGRI(IAIN)
MATARAM




Romawi I
MODEL ABX NEWCOMB
Pendekatan Theodoro Newcomb (1953) terhadap komunikasi adalah pendekatan pakar seorang  psikologi sosial berkaitan dengan interaksi manusia.Model ini mengingatkan kepada diagram  jaringan  kelompok  kerja yang dibuat para psikologi sosial dan merupakan awal formulasi konsistensi kognitif.Dalam bentuk paling sederhana dari kegiatan  komunikas, seorang A menyampaikan informasi kepada orang lain B ,mengenai sesuatu X. Model tersebut menyatakan bahwa orientasi A (sikap) terhadap B dan terhadap X  adalah sling bergantung dan ketiganya membentuk suatu sistem yang meliputi 4 orientasi.
pada model newcomb ini komunikasi merupakan cara yang biasa dan efektif dimana orang-orang mengorientasikan dirinya terhadap lingkungannya.Model Newcom ini  merupakan perlauasan dari karya psikologi (1946) berkenaan dengan kecocokan dan ketidak cocokan yang timbul antara dua orang dalam hubungan dengan orang ke tiga/suatu objek.Teory ini menyangkut kasus dua orang yang mempunyai sikap senang atau tidak senang terhadap masing-masing dan objek eksternal , maka akan timbul hubungan seimbang (jika dia saling menyenangi dan juga menyenangi suatu objek)dan juga tidak seimbang (kalau dua orang saling menyenangi , tetapi yang satu menyenangi objek  dan yang lainnya tidak).selanjutnya apabila terjadi keseimbangan  setiap pesertaa akan menghadang perubahan



Romawi II
Contoh penerapan teory model ABX
 Dita dan maya mamiliki hubungan pertemanan mereka pun kuliyah di tempat yang sama Pada suatu ketika Dita dan maya bertemu di sebuah mall , yang pada waktu itu dita mencari sebuah handphone dari pertemuan itu mereka sedikit mengobrol sambil makan-makan di KFC untuk melanjutkan obrolan mereka yang sempet terputus tadi akhirnya maya pun bertanya “ngomong-ngomong dita mau beli apa ? tanya maya . dita pun menjawab iya neh bingung mau beli smartphona yang kayak gimana oh itu to kamu beli blackberry aja kayak punya aku tawar maya , kemudian maya pun mulai menceritakan kegunaan dari smartphone secara detail mulai dari kekurangan dan kelebihan blackbery,supaya dita lebih tertarik lagi maya pun mnceritakan sejak kapan di mulai menggunakan blackberry” aku udah menggunakan blackberry ini uda hampir 1 tahun loh, dan aku rasa blackberry adalah smartphone yang terbaik di dunia katanya lebih meyakinkan lagi  .
Merasa penasaran dengan cerita dari maya dita pun berusaha mencari informasi tentang gedget tersebut, setelah menanyakan bagaimana aplikasi blacberry yg sebenarnya , akhirnya dita pun tidak yakin kalo blackberry adalah smartphone yang terbaik di dunia . Dita kembali menghubungi  maya via telfon dan mengajak maya untuk bertemu dengan nya kembali. alhasil pada suatu ketika mereka beremu dikampus , Dita pun mengutarakan pendapatnya mengenai gadget itu itu mA mencari informasi tentang Blackberry dan A menyampaikan pada B bahwa Blackberry bukannya smartphone terbaik di dunia, kebanyakan pengguna Blackberry hanya memanfaatkan aplikasi Blackberry Messeger nya saja ,dan menurut dita smartphone terbaik adalah iPhone. Lalu maya  mengatakan tidak hanya aplikasi tersebut yang di gunakan, ada pun aplikasi untuk mengirim Email dengan cepat. Sehingga dita dan maya saling mempengaruhi tentang persepsi mereka mengenai Blackberry dan mereka saling meningkatkan keadaan simetris mereka.









ROMAWI III
A.    KEKEURANGAN DAN KELEBIHAN TEORY MODEL ABX
KEKURANGAN
a.       Dalam konteks ini , ketegangan mungkin akan muncul , karena dalam  model ini dituntut untuk mencari keseimbangan dengan cara mengubah suatu sikap terhadap satu pihak kepada pihak lainnya.
b.      Dalam model teory ini masing-masing dari individu sama-sama mempertahankan simetrinya maka kemungkinan besar dalam teory ini akan menimbulkan konflik , saya rasa untuk mencari titik keseimbangan antara berbeda orang itu sangat sulit sedangkan dalam teory ini menitik beratkan pada keseimbangan , persamaan simetri itu hanya akan terjadi apabila ada kesamaan kesenangan terhadap sesuatu objek dan kalaupun ada itu prosesnya sangat sulit karena setiap orang berbeda cra memahami objek itu sendiri.

KELEBIHAN

a.       Memungkinkan orang-orang mengorientasikan diri terhadap lingkungan mereka.
b.      Model ini mengisyaratkan bahwa setiap system apapun mungkin ditandaioleh suatu keseimbangan kekuatan-kekuatan dan bahwa setiap perubahan dalam bagian mana pun dari system tersebut akan menimbulkan suatu ketegangan terhadap keseimbangan atausimetri,karena ketidakseimbangan atau kekurangan simetri secara psikologis tidak menyenangkan dan menimbulkan tekanan internal untuk memulihkan keseimbangan.






ROMAWI I
S.O.R TEORY (TEORY S.O.R)
            Teory S.O.R sebagai singkatan dari Stimulus -Organism –Respons ini semula berasal dari psikologi .menurut  stimulus respon ini , efek yang ditimbulkan adalah reaksi khusus terhadap stimulus khusus.sehingga seseorang dapat mengharapkan dan memperkurakan kesesuaian antara pesan dan reaksi komunikasi . jadi unsur-unsur dalam model ini adalah:
a.       Pesan (stimulus.S)
b.      Komunikan (Organism,O)
c.      
Organism:
*perhatian
*pengertian
*penerimaan


Efek (Respons ,R)
STIMULUS
 
                                    


 

                                                                                                                                 
Response
(Perubahan Sikap)
                                                                                                                                 

               

Gambar diatas menunjukkan bahwa perubahan sikap bergantung pada proses yang terjadi pada individu .Stimulus atau Pesan yang disampaikan kepada komunikan mungkin diterima atau ditolak. Komunikasi berlangsung jika ada perhatian dari kominikan. Proses berikutnya komunikan mengerti. Kemampuan komunikan inilah yang melanjutkan proses berikutnya. Setelah komunikan mengolahnya dan menerimanya, maka terjadilah kesediaan untuk mengubah sikap.
Model stimulus -organism- respons (SOR) adalah model komunikasi paling dasar. Model ini dipengaruhi oleh disiplin psikologi behavioristik.Model ini menunjukkan bahwa komunikasi itu sebagai suatu proses “aksi-reaksi” yang sangat sederhana. Jadi model ini mengasumsikan bahwa kata-kata verbal, isyarat nonverbal, gambar dan tindakan tertentu akan merangsang orang lain untuk memberikan respon dengan cara tertentu.Pertukaran informasi ini bersifat timbal balik dan mempunyai banyak efek dan setiap efek dapatmengubah tindakan komunikasi.


ROMAWI II
CONTOH PENERAPAN TEORY S.O.R

                     Sebagai contoh , Rani merasa mengagumi seorang temannya lantaran si cowok itu bisa dibilang menarik perhatian si rani , pada suatu ketika waktu berpapasan dijalan si cowok tersenyum kepada rani , rani pun membalas senyman si cowok . pada gilirannya rani merasa mendapat sambutan si cowok bertanya kepada Rani ,” mau kemana ?” lalu Rani menjawab” Mau kuliah’’. Lalu si cowok itu melambaikan tangan ketiaka berpisah dan Rani pun membalas dengan  lambaian tangan pula.Dikampus rani masih mengenang peristiwa sebelumnya yang dia anggap menyenangkan ,Rani juga tersenyum-senyum kepada orang lain dan mendapatkan tanggapan dari teman yang lain ,”kok kamu tampak bahagia sekali sih ?” Begitu seterusnya.

‘’
*)))     )))
 
                                                                                    


2. Iklan televisi merupakan sarana memperkenalkan produk kepada konsumen. Keberadaanya sangat membantu pihak perusahaan dalam mempengaruhi afeksi pemirsa. Ia menjadi kekuatan dalam menstimulus pemirsa agar mau melakukan tindakan yang diinginkan.
Secara substansi iklan televisi memiliki kontribusi dalam memformulasikan pesan-pesan kepada pemirsa. Akibatnya secara tidak langsung pemirsa telah melakukan proses belajar dalam mencerna serta mengingat pesan yang telah diterimanya. Kondisi ini tentunya tanpa disadari sebagai upaya mengubah sikap pemirsa.
Membeli dan mencoba seakan menjadi bagian hidup remaja yang sejalan dengan mengkristalnya kognisi tentang aneka ragam kebutuhan yang ditawarkan televisi melalui iklannya yang akomodatif dan fantastis.


a.        
ROMAWI III

KEKURANGAN DAN KELEBIHAN TEORY SOR

KEKEURANGAN

a.       teori ini mengatakan bahwa perilaku dapat berubah hanya apabila stimulus (rangsang) yang diberikan benar-benar melebihi dari stimulus semula. Stimulus yang dapat melebihi stimulus semula ini berarti stimulus yang diberikan harus dapat meyakinkan organisme. Dalam meyakinkan organisme ini.jadi kesimpulannya menurut teory ini adalah perubahan prilaku  tidak akan terjadi apabila tidak  ada rangsangan
b.      Stimulus atau pesan yang disampaikan kepada komunikan mungkin diterima atau mungkin ditolak.teory ini tidak mengatakan bahwa stimulus tidak akan selalu diterima , jadi masih mengambang antara diterima atau tidaknya(tidak menjanjikan)
c.       Komunikasi akan berlangsung jika ada perhatian dari komunikan.
d.      Teori ini mendasarkan asumsi bahwa penyebab terjadinya perubahan perilaku tergantung kepada kualitas rangsang (stimulus) yang berkomunikasi dengan organisme. Artinya kualitas dari sumber komunikasi (sources) misalnya kredibilitas, kepemimpinan, gaya berbicara sangat menentukan keberhasilan perubahan perilaku seseorang, kelompok atau masyarakat



KELEBIHAN
a.       Proses ini dapat bersifat timbal balik dan mempunyai banyak efek. Setiap efek dapat mengubah tindakan komunikasi berikutnya.
b.      Perubahan perilaku terjadi dengan cara meningkatkan atau memperbanyak rangsangan (stimulus).
c.       Dalam Proses perpindahan informasi ada dua kemungkinan respon yang akan terjadi setelah stimuli diberikan oleh komunikator, yaitu reaksi negative dan positif
d.      media massa menimbulkan efek yang terarah, segera dan langsung terhadap komunikan.
e.       model ini mengasumsikan bahwa kata-kata verbal, isyarat non verbal, simbol-simbol tertentu akan merangsang orang lain memberikan respon dengan cara tertentu.
DAFTAR PUSTAKA

Deddy Mulyana, M.A.Ph.D,ilmu komunikasi ,PT. Remaja Rosdakarya,Bandung, Cetakan pertama 2010.
Prof .Drs.Onong Uchjana,M.A,Ilmu, Teory dan Filsafat Komunikasi,PT.Citra Aditya Bakti,Bandung,1993.



TEORI MODEL ABX DAN SOR(Makalah)



TEORI KOMUNIKASI
OLEH:

MODEL ABX NEWCOM
TEORY S.O.R

KELOMPOK II
·        DINI KUSWANTI

INSTITUT AGAMA  ISLAM NEGRI(IAIN)
MATARAM




Romawi I
MODEL ABX NEWCOMB
Pendekatan Theodoro Newcomb (1953) terhadap komunikasi adalah pendekatan pakar seorang  psikologi sosial berkaitan dengan interaksi manusia.Model ini mengingatkan kepada diagram  jaringan  kelompok  kerja yang dibuat para psikologi sosial dan merupakan awal formulasi konsistensi kognitif.Dalam bentuk paling sederhana dari kegiatan  komunikas, seorang A menyampaikan informasi kepada orang lain B ,mengenai sesuatu X. Model tersebut menyatakan bahwa orientasi A (sikap) terhadap B dan terhadap X  adalah sling bergantung dan ketiganya membentuk suatu sistem yang meliputi 4 orientasi.
pada model newcomb ini komunikasi merupakan cara yang biasa dan efektif dimana orang-orang mengorientasikan dirinya terhadap lingkungannya.Model Newcom ini  merupakan perlauasan dari karya psikologi (1946) berkenaan dengan kecocokan dan ketidak cocokan yang timbul antara dua orang dalam hubungan dengan orang ke tiga/suatu objek.Teory ini menyangkut kasus dua orang yang mempunyai sikap senang atau tidak senang terhadap masing-masing dan objek eksternal , maka akan timbul hubungan seimbang (jika dia saling menyenangi dan juga menyenangi suatu objek)dan juga tidak seimbang (kalau dua orang saling menyenangi , tetapi yang satu menyenangi objek  dan yang lainnya tidak).selanjutnya apabila terjadi keseimbangan  setiap pesertaa akan menghadang perubahan



Romawi II
Contoh penerapan teory model ABX
 Dita dan maya mamiliki hubungan pertemanan mereka pun kuliyah di tempat yang sama Pada suatu ketika Dita dan maya bertemu di sebuah mall , yang pada waktu itu dita mencari sebuah handphone dari pertemuan itu mereka sedikit mengobrol sambil makan-makan di KFC untuk melanjutkan obrolan mereka yang sempet terputus tadi akhirnya maya pun bertanya “ngomong-ngomong dita mau beli apa ? tanya maya . dita pun menjawab iya neh bingung mau beli smartphona yang kayak gimana oh itu to kamu beli blackberry aja kayak punya aku tawar maya , kemudian maya pun mulai menceritakan kegunaan dari smartphone secara detail mulai dari kekurangan dan kelebihan blackbery,supaya dita lebih tertarik lagi maya pun mnceritakan sejak kapan di mulai menggunakan blackberry” aku udah menggunakan blackberry ini uda hampir 1 tahun loh, dan aku rasa blackberry adalah smartphone yang terbaik di dunia katanya lebih meyakinkan lagi  .
Merasa penasaran dengan cerita dari maya dita pun berusaha mencari informasi tentang gedget tersebut, setelah menanyakan bagaimana aplikasi blacberry yg sebenarnya , akhirnya dita pun tidak yakin kalo blackberry adalah smartphone yang terbaik di dunia . Dita kembali menghubungi  maya via telfon dan mengajak maya untuk bertemu dengan nya kembali. alhasil pada suatu ketika mereka beremu dikampus , Dita pun mengutarakan pendapatnya mengenai gadget itu itu mA mencari informasi tentang Blackberry dan A menyampaikan pada B bahwa Blackberry bukannya smartphone terbaik di dunia, kebanyakan pengguna Blackberry hanya memanfaatkan aplikasi Blackberry Messeger nya saja ,dan menurut dita smartphone terbaik adalah iPhone. Lalu maya  mengatakan tidak hanya aplikasi tersebut yang di gunakan, ada pun aplikasi untuk mengirim Email dengan cepat. Sehingga dita dan maya saling mempengaruhi tentang persepsi mereka mengenai Blackberry dan mereka saling meningkatkan keadaan simetris mereka.









ROMAWI III
A.    KEKEURANGAN DAN KELEBIHAN TEORY MODEL ABX
KEKURANGAN
a.       Dalam konteks ini , ketegangan mungkin akan muncul , karena dalam  model ini dituntut untuk mencari keseimbangan dengan cara mengubah suatu sikap terhadap satu pihak kepada pihak lainnya.
b.      Dalam model teory ini masing-masing dari individu sama-sama mempertahankan simetrinya maka kemungkinan besar dalam teory ini akan menimbulkan konflik , saya rasa untuk mencari titik keseimbangan antara berbeda orang itu sangat sulit sedangkan dalam teory ini menitik beratkan pada keseimbangan , persamaan simetri itu hanya akan terjadi apabila ada kesamaan kesenangan terhadap sesuatu objek dan kalaupun ada itu prosesnya sangat sulit karena setiap orang berbeda cra memahami objek itu sendiri.

KELEBIHAN

a.       Memungkinkan orang-orang mengorientasikan diri terhadap lingkungan mereka.
b.      Model ini mengisyaratkan bahwa setiap system apapun mungkin ditandaioleh suatu keseimbangan kekuatan-kekuatan dan bahwa setiap perubahan dalam bagian mana pun dari system tersebut akan menimbulkan suatu ketegangan terhadap keseimbangan atausimetri,karena ketidakseimbangan atau kekurangan simetri secara psikologis tidak menyenangkan dan menimbulkan tekanan internal untuk memulihkan keseimbangan.






ROMAWI I
S.O.R TEORY (TEORY S.O.R)
            Teory S.O.R sebagai singkatan dari Stimulus -Organism –Respons ini semula berasal dari psikologi .menurut  stimulus respon ini , efek yang ditimbulkan adalah reaksi khusus terhadap stimulus khusus.sehingga seseorang dapat mengharapkan dan memperkurakan kesesuaian antara pesan dan reaksi komunikasi . jadi unsur-unsur dalam model ini adalah:
a.       Pesan (stimulus.S)
b.      Komunikan (Organism,O)
c.      
Organism:
*perhatian
*pengertian
*penerimaan


Efek (Respons ,R)
STIMULUS
 
                                    


 

                                                                                                                                 
Response
(Perubahan Sikap)
                                                                                                                                 

               

Gambar diatas menunjukkan bahwa perubahan sikap bergantung pada proses yang terjadi pada individu .Stimulus atau Pesan yang disampaikan kepada komunikan mungkin diterima atau ditolak. Komunikasi berlangsung jika ada perhatian dari kominikan. Proses berikutnya komunikan mengerti. Kemampuan komunikan inilah yang melanjutkan proses berikutnya. Setelah komunikan mengolahnya dan menerimanya, maka terjadilah kesediaan untuk mengubah sikap.
Model stimulus -organism- respons (SOR) adalah model komunikasi paling dasar. Model ini dipengaruhi oleh disiplin psikologi behavioristik.Model ini menunjukkan bahwa komunikasi itu sebagai suatu proses “aksi-reaksi” yang sangat sederhana. Jadi model ini mengasumsikan bahwa kata-kata verbal, isyarat nonverbal, gambar dan tindakan tertentu akan merangsang orang lain untuk memberikan respon dengan cara tertentu.Pertukaran informasi ini bersifat timbal balik dan mempunyai banyak efek dan setiap efek dapatmengubah tindakan komunikasi.


ROMAWI II
CONTOH PENERAPAN TEORY S.O.R

                     Sebagai contoh , Rani merasa mengagumi seorang temannya lantaran si cowok itu bisa dibilang menarik perhatian si rani , pada suatu ketika waktu berpapasan dijalan si cowok tersenyum kepada rani , rani pun membalas senyman si cowok . pada gilirannya rani merasa mendapat sambutan si cowok bertanya kepada Rani ,” mau kemana ?” lalu Rani menjawab” Mau kuliah’’. Lalu si cowok itu melambaikan tangan ketiaka berpisah dan Rani pun membalas dengan  lambaian tangan pula.Dikampus rani masih mengenang peristiwa sebelumnya yang dia anggap menyenangkan ,Rani juga tersenyum-senyum kepada orang lain dan mendapatkan tanggapan dari teman yang lain ,”kok kamu tampak bahagia sekali sih ?” Begitu seterusnya.

‘’
*)))     )))
 
                                                                                    


2. Iklan televisi merupakan sarana memperkenalkan produk kepada konsumen. Keberadaanya sangat membantu pihak perusahaan dalam mempengaruhi afeksi pemirsa. Ia menjadi kekuatan dalam menstimulus pemirsa agar mau melakukan tindakan yang diinginkan.
Secara substansi iklan televisi memiliki kontribusi dalam memformulasikan pesan-pesan kepada pemirsa. Akibatnya secara tidak langsung pemirsa telah melakukan proses belajar dalam mencerna serta mengingat pesan yang telah diterimanya. Kondisi ini tentunya tanpa disadari sebagai upaya mengubah sikap pemirsa.
Membeli dan mencoba seakan menjadi bagian hidup remaja yang sejalan dengan mengkristalnya kognisi tentang aneka ragam kebutuhan yang ditawarkan televisi melalui iklannya yang akomodatif dan fantastis.


a.        
ROMAWI III

KEKURANGAN DAN KELEBIHAN TEORY SOR

KEKEURANGAN

a.       teori ini mengatakan bahwa perilaku dapat berubah hanya apabila stimulus (rangsang) yang diberikan benar-benar melebihi dari stimulus semula. Stimulus yang dapat melebihi stimulus semula ini berarti stimulus yang diberikan harus dapat meyakinkan organisme. Dalam meyakinkan organisme ini.jadi kesimpulannya menurut teory ini adalah perubahan prilaku  tidak akan terjadi apabila tidak  ada rangsangan
b.      Stimulus atau pesan yang disampaikan kepada komunikan mungkin diterima atau mungkin ditolak.teory ini tidak mengatakan bahwa stimulus tidak akan selalu diterima , jadi masih mengambang antara diterima atau tidaknya(tidak menjanjikan)
c.       Komunikasi akan berlangsung jika ada perhatian dari komunikan.
d.      Teori ini mendasarkan asumsi bahwa penyebab terjadinya perubahan perilaku tergantung kepada kualitas rangsang (stimulus) yang berkomunikasi dengan organisme. Artinya kualitas dari sumber komunikasi (sources) misalnya kredibilitas, kepemimpinan, gaya berbicara sangat menentukan keberhasilan perubahan perilaku seseorang, kelompok atau masyarakat



KELEBIHAN
a.       Proses ini dapat bersifat timbal balik dan mempunyai banyak efek. Setiap efek dapat mengubah tindakan komunikasi berikutnya.
b.      Perubahan perilaku terjadi dengan cara meningkatkan atau memperbanyak rangsangan (stimulus).
c.       Dalam Proses perpindahan informasi ada dua kemungkinan respon yang akan terjadi setelah stimuli diberikan oleh komunikator, yaitu reaksi negative dan positif
d.      media massa menimbulkan efek yang terarah, segera dan langsung terhadap komunikan.
e.       model ini mengasumsikan bahwa kata-kata verbal, isyarat non verbal, simbol-simbol tertentu akan merangsang orang lain memberikan respon dengan cara tertentu.
DAFTAR PUSTAKA

Deddy Mulyana, M.A.Ph.D,ilmu komunikasi ,PT. Remaja Rosdakarya,Bandung, Cetakan pertama 2010.
Prof .Drs.Onong Uchjana,M.A,Ilmu, Teory dan Filsafat Komunikasi,PT.Citra Aditya Bakti,Bandung,1993.